menu

Tuesday 22 September 2015

Kebahagiaan Islam Sederhana

Assalamualaykum

Ketika istri membangunkan suami untuk sholat dan sebaliknya.

Alangkah indahnya pernikahan di bawah naungan iman. Ia menuntun dua jiwa untuk saling cinta, saling berkasih sayang, saling melengkapi dan saling menguatkan.

Pernikahan di bawah naungan iman tampak pada aktifitas bersama yang dilakukan oleh pasangan suami istri. Maka dalam pernikahan di bawah naungan iman, pasangan hidup juga memiliki peran memotivasi dan menginspirasi. Bersinergi dalam ketaatan dan ketaqwaan. Salah satunya, shalat tahajud atau qiyamul lail.

Shalat tahajud akan membuat pelakunya mencapai kedudukan yang terpuji. “Dan pada sebagian malam bertahajudlah kamu sebagai ibadah tambahan bagimu, mudah-mudahan Tuhanmu mengangkat kamu ke tempat yang terpuji.” (QS. Al-Isra’ : 79)

Rasulullah mengajarkan kepada setiap pasangan pernikahan di bawah naungan iman untuk saling membangunkan agar keduanya bisa shalat tahajud. Beliau mendoakan pasangan itu dengan doa yang luar biasa, yang sebenarnya dicari-cari dan dirindukan oleh setiap orang dalam kehidupan pernikahan.

Beliau shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:“Semoga Allah merahmati seorang laki-laki yang bangun di waktu malam lalu shalat dan ia pun membangunkan istrinya lalu sang istri juga shalat. Bila istri tidak mau bangun, ia percikkan air ke wajahnya. Semoga Allah juga merahmati seorang perempuan yang bangun di waktu malam lalu ia shalat dan ia pun membangunkan suaminya. Bila suami enggan untuk bangun, ia pun memercikkan air ke wajahnya.” (HR. An Nasa’i. Hadits senada juga diriwayatkan Abu Dawud dan Tirmidzi)

Inilah doa Rasulullah. Semoga Allah merahmati suami yang shalat malam lalu membangunkan istrinya untuk shalat pula dan sebaliknya. Karena kedua pasangan pernikahan di bawah naungan iman biasa saling membangunkan untuk shalat malam, keduanya-duanya didoakan oleh Rasulullah.

Semoga bermanfaat 

No comments:

Post a Comment